Yesus
menyatakan diri dalam suatu perumpamaan bahwa Ia adalah pokok anggur yang benar
artinya suatu pribadi yang benar, yang dapat membawa manusia datang kepada Bapa
Sorgawi bahkan Ia juga mengatakan bahwa Bapa Sorgawi adalah “Pengusahanya”.
Bicara soal “usaha” ini bicara tentang untung dan rugi. Dimana Bapa tidak mau
mengalami “Kerugian”. Maka Tuhan mengambil kebijakan bahwa :
Ayat 2 : setiap
ranting yang tidak berbuah dipotongnya, jadi Ia ingin semua anak-
anakNya produktif dan menghasilkan buah-buah
Roh dan juga jiwa-jiwa.
Buah Roh (Galatia 5 : 22-23)
Jiwa-jiwa (Matius 28 : 19-20)
Yesus
Tuhan meminta agar kita semua tinggal didalam Yesus, karna Yesus mengatakan
bahwa kamu tidak dapat berbuah kalau tidak tinggal didalam Aku. Yesus katakan
sekali lagi kalau kamu tinggal didalam Aku, kamu akan berbuah banyak (Ayat 5)
karna diluar Aku, kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
Kalau
kita tidak tinggal didalam Yesus kita akan dibuang, dikumpulkan orang lalu
dibakar (Ayat 6). Namun sebaliknya, jika kita didalam Tuhan semua permohonan
doa kita akan Tuhan jawab (Ayat 7). Jika kita berbuah banyak barulah kita
disebut Murid Yesus dan Bapa kita dimuliakan
Bagaimana caranya agar kita bisa tinggal didalam Yesus dan berbuah banyak?
Bagaimana kita menjadi rantingNya Tuhan yang kuat dan berbuah banyak?
No comments:
Post a Comment